Nusawarta.id – Lombok. Bagi masyarakat yang berencana untuk wisata di Indonesia, Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dapat menjadi alternatif destinasi yang menguntungkan. Hal ini karena pemerintah pusat berencana akan memberikan subsidi untuk penerbangan menuju Lombok di 2024.
Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaludin Malady menjelaskan bahwa Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Maritim) RI akan memberikan subsidi penerbangan selama empat bulan, mulai dari bulan Mei hingga Agustus 2024.
“Hal ini untuk membantu masyarakat yang ingin menikmati liburan ke Lombok, karena selama ini banyak warga mengeluhkan mahalnya harga tiket. Melalui subsidi ini diharapkan target kunjungan wisatawan yang 2,5 juta per tahun bisa terealisasi,” kata Jamaludin Malady seperti dilansir pada media Antaranews.
Dengan adanya subsidi ini akan sangat membantu masyarakat yang ingin menikmati wisata yang ada di Provinsi NTB terutama di Lombok. Namun subsidi penerbangan berakhir sebelum event MotoGP pada September 2024.
Subsidi penerbangan ini tidak hanya diberikan untuk Lombok tapi berbagai daerah lainnya yang masuk Daerah Super Prioritas (DSP) seperti pelabuhan Bajo, Mandalika, Danau Toba, Kupang, dan Borobudur. Hanya saja yang menjadi prioritas yakni Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dan Labuan Bajo.
Lebih jauh disampaikan bahwa biasanya jika ada subsidi penerbangan maka para maskapai akan membuka tambahan rute penerbangan. Yang menjadi kekhawatiran adalah jangan sampai ketika rute penerbangan sudah dibuka tetapi penumpang sedikit. maka maskapai penerbangan akan merugi.
“Selama ini yang mensubsidi penerbangan adalah Pemerintah Daerah. Hanya saja karena melihat kondisi keuangan kita, baik APBD Provinsi maupun Kabupaten tidak bagus, kita belum mampu melakukan subsidi,” pungkasnya. (Arm/Red)
