Nusawarta.id, Batulicin – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfosp) Tanah Bumbu (Tanbu) berhasil menggelar bimbingan teknis (bimtek) untuk penyusunan masterplan smart city dan program unggulan tahap empat. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Digital Live Room (DLR) Kantor Bupati Tanbu, yang terletak di Gunung Tinggi, Batulicin.
Bimtek yang diadakan pada 9 hingga 10 September 2024 ini secara resmi ditutup oleh Bupati Tanbu Zairullah Azhar, diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Putu Wisnu Wardana.
Dalam sambutannya, Bupati Zairullah menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan bimtek ini, yang dianggap penting dalam merancang masterplan smart city serta program unggulan.
Pada tahun 2023, Tanbu mendapatkan kesempatan langka, terpilih sebagai salah satu dari sepuluh kabupaten/kota yang mendapatkan pendampingan untuk penyusunan masterplan smart city dari Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Kepala Dinas Kominfosp, Al Husain Mardani, mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta bimtek dan tenaga ahli yang telah memberikan bimbingan selama proses penyusunan masterplan. Ia menjelaskan bahwa bimtek ini merupakan bagian dari Nota Kesepakatan Implementasi Gerakan Menuju Smart City Tahun 2024, yang telah ditandatangani oleh Dirjen Aptika dengan Bupati Tanbu
Masterplan Smart City bertujuan untuk memetakan kondisi Tanbu dalam konteks smart city, baik dari aspek fisik maupun non-fisik. Selain itu, masterplan ini juga merumuskan kebijakan pembangunan dan model implementasi smart city untuk kabupaten tersebut.
Diharapkan, masterplan ini akan menciptakan kesamaan persepsi di antara seluruh pemangku kepentingan, membangun komitmen bersama, serta meningkatkan sinergi lintas sektoral dalam pelaksanaan smart city di Tanbu.
Al Husain menjelaskan bahwa hingga saat ini, bimtek telah dilaksanakan dalam empat tahap (Juni-September 2024) dengan peserta yang terdiri dari individu-individu yang ditunjuk melalui SK Dewan Smart City dan SK Tim Pelaksana Smart City, masing-masing tahap diikuti sekitar 100 orang.
Rincian kegiatan dimulai dengan konsolidasi tim penyusun masterplan dan tim pelaksana smart city, serta analisis strategis terkait kesiapan, kesenjangan, dan strategi pembangunan.
Tahapan selanjutnya meliputi perumusan program pembangunan smart city untuk jangka pendek, menengah, dan panjang, serta finalisasi peta jalan pembangunan yang mencakup program-program unggulan.
Penutupan bimtek dihadiri oleh Tim Pembimbing Penyusunan Master Plan Smart City, perwakilan dari Dirjen Aptika Kemenkominfo, serta berbagai kepala SKPD, camat, dan pemangku kepentingan lainnya, termasuk Rini Wahyu Setyaningsih dari Dinas Kominfosp Tanbu beserta jajarannya.
Dengan keberhasilan ini, diharapkan Tanbu semakin siap untuk mewujudkan visi smart city yang akan memberikan manfaat bagi masyarakat.
