Reses Wakil Ketua DPRD Kalsel H. M. Alpiya Rakhman Tampung Aspirasi Warga Satui

  • Bagikan

Nusawarta.id — Satui. Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, H. M. Alpiya Rakhman, melaksanakan reses perdananya di Yayasan Pendidikan Manhajul Khairaat, Desa Makmur Mulia, pada Sabtu sore (16/11/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 35 warga, mayoritas merupakan jamaah dari RT 04 dan RT 05. Reses ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat, khususnya di daerah pemilihan (dapil) Tanah Bumbu dan Kotabaru.

Dalam sambutannya, Haji Ipi sapaan akrab H. M. Alpiya Rakhman mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada warga Satui yang telah memberikan dukungan suara signifikan pada pemilihan legislatif lalu. “Separuh dari total suara saya, sekitar 7 ribu lebih, berasal dari Satui. Oleh karena itu, saya berkomitmen untuk fokus menyerap aspirasi masyarakat di sini,” ujarnya.

Aspirasi dan Keluhan Warga

Pada kesempatan tersebut, pengurus Yayasan Manhajul Khairaat menyampaikan kebutuhan mendesak untuk rehabilitasi Masjid Jami’ Al-Khairaat, yang menjadi pusat kegiatan ibadah bagi santri dan jamaah setempat. Selain itu, mereka mengusulkan pembangunan gedung lantai dua yang akan difungsikan sebagai asrama dan ruang belajar bagi santri tahfidz Al-Qur’an, sekaligus aula publik untuk warga sekitar.

Ketua RT 04, Bapak Sutrisno, turut menyampaikan aspirasinya terkait janji Presiden Prabowo Subianto mengenai peningkatan gaji guru honorer yang belum terealisasi sepenuhnya. Ia juga menyoroti kondisi jalan di sekitar SDN 6 Desa Makmur Mulia yang  memerlukan perbaikan segera agar tidak menghambat akses pendidikan.

Sementara itu, Ibu RT 05, istri dari Bapak Mujito, mengeluhkan jarak tempuh yang cukup jauh ke rumah sakit, sekitar 2 jam perjalanan dari Satui ke Batulicin. Menurutnya, keberadaan rumah sakit di Satui sangat dibutuhkan agar warga tidak perlu menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan. Ia juga menyoroti dominasi tenaga kerja dari luar daerah yang dinilai kurang memberikan kesempatan bagi penduduk lokal.

Baca Juga  Ketua Majelis Tabligh Muhammadiyah Jateng Ajak Warga Banjarbaru Lanjutkan Tradisi Kurban

Salah satu jamaah pengajian Al-Khairaat mengangkat masalah lain yang tak kalah penting, yaitu persoalan sampah yang menumpuk di sepanjang Jalan Pendidikan. Hingga saat ini, belum ada penanganan memadai dari pihak terkait untuk menyelesaikan masalah kebersihan tersebut.

Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, H. M. Alpiya Rakhman menyatakan komitmennya untuk segera menindaklanjuti usulan-usulan warga dengan berkoordinasi bersama DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, dapil Satui dan Angsana, serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.

“Terima kasih atas berbagai aspirasi yang disampaikan. Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengkomunikasikan setiap usulan ini ke tingkat yang lebih tinggi, baik di DPRD maupun dinas terkait,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan peran DPRD Kabupaten yang bertugas mengawasi kebijakan pemerintah kabupaten, sementara DPRD Provinsi mengawasi kinerja pemerintah provinsi.

“Meski baru menjabat kurang dari sebulan, saya berkomitmen untuk terus menyuarakan kepentingan masyarakat Satui, Tanah Bumbu, dan Kotabaru,” tegas Haji Ipi.

Alpiya mengajak masyarakat untuk tetap aktif dalam menyampaikan keluhan serta masukan kepada pihak pemerintah agar masalah-masalah yang ada dapat ditangani lebih cepat dan tepat. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya membangun desa yang lebih maju dan sejahtera.

Kegiatan reses ini diakhiri dengan sesi ramah tamah antara H. M. Alpiya Rakhman dan warga setempat. Momen ini dimanfaatkan warga untuk berdialog langsung dan menyampaikan aspirasi mereka secara terbuka.

Kehadiran wakil rakyat dalam reses ini diharapkan dapat menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat dan pemerintah daerah, sehingga berbagai kebutuhan dan masalah yang ada di lapangan dapat segera diatasi.

Harapannya, dari reses kali ini, berbagai usulan warga Satui terkait infrastruktur, pendidikan, layanan kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat dapat diakomodasi oleh pemerintah provinsi dan kabupaten. Dengan demikian, diharapkan akan tercipta kemajuan yang nyata di wilayah Satui, Tanah Bumbu, dan sekitarnya. (San/Red)

Baca Juga  Dukung Pembangunan Daerah, Gatriwara Tanah Bumbu Periode 2024–2029 Dilantik

 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *