Perangi Stunting: Stikes Intan Martapura berkolaborasi dengan PLN (UIP3B) Adakan Lomba Kreasi Olahan Sehat Anti Stunting (KOSAS)

  • Bagikan

Nusawarta- Senin, 27 November 2024 Prodi Sarjana Administrasi Rumah Sakit, Stikes Intan Martapura bekerjasama dengan PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan, mengadakan lomba Kreasi Olahan Sehat Anti Stunting (KOSAS) dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, yang diadakan di aula kantor kecamatan Simpang Empat.

Perlombaan tersebut diikuti oleh 13 desa yakni Sungai Tabuk, Batu Balian, Cabi, Lawiran, Paku, Paring, Tali, Pasar Lama, Sungai Langsat, Sungai Raya, Simpang Empat, Sungai Baru, Sungkai, dan Tanah Intan, semua desa tersebut mengirimkan tiga orang perwakilan kader desa untuk mengikuti perlombaa.

Perlombaan tersebut dihadiri Senior Manajer Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UIP3B Kalimantan Rahayu Arimby, Sekretaris Camat Erena Novianty S.Pi, Ketua Stikes Intan Martapura Hj. Zubaidah, SST., S.Kep., MPH., Ketua TP PKK Kecamatan Simpang Empat Hilaliyah, Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Raihana Norfitri, SST., M.Keb., pegawai Kecamatan Simpang Empat, Srikandi PLN UIP3B Kalimantan, serta dosen Stikes Intan Martapura.

Sekertaris Camat Simpang Empat, Erena Novianty mengapresiasi acara KOSAS tersebut menggantikan Camat Simpang Empat yang berhalangan hadir pada acara KOSAS tersebut.

“Kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada Stikes Intan Martapura beserta PLN UIP3B Kalimantan yang memilih dan memberi kesempatan kepada Kecamatan Simpang Empat sebagai tempat lomba, sehingga warga kami bisa bersama mencegah dan mengurangi angka stunting,” ucap Erena.

Erena juga menambahkan, “Stunting merupakan masalah kita bersama. Jika anak kita stunting maka kualitas anak kita menurun dan susah untuk berkompetisi,”

Selain itu,  Rahayu Arimby selaku Senior Manajer Keuangan Komunikasi dan Umum UIP3B Kalimantan menyampaikan “sebagai langkah awal menyelamatkan anak-anak bangsa dari stunting selain komitmen, juga perlu kolaborasi berbagai pihak untuk memastikan program penurunan stunting berjalan dengan baik”. ucap Rahayu

Baca Juga  Tanggul Embung Jebol, Jalan Lokpaikat Lumpuh Akibat Tanah Longsor

Tidak ketinggalan, Hj. Zubaidah, SST., S.Kep., MPH. selaku Ketua Stikes Intan Martapura juga menyampaikan beberapa hal yakni, “kegiatan ini merupakan kerjasama kedua bersama PLN UIP3B Kalimantan. Kegiatan ini kali merupakan bentuk pengabdian masyarakat kolaborasi Stikes Intan Martapura berkolaborasi dengan PLN sekaligus memperingati Hari Kesehatan Nasional,” kata Zubaidah

“Kami senang sekali bisa berkolaborasi dengan PLN. Kami sangat berterima kasih kepada PLN yang peduli tentang kesehatan dan peduli bagaimana mengatasi stunting. Jadi inilah gerakan PLN bersama kampus untuk mengabdikan diri di. Masyarakat,” tambahnya

Ibu-ibu merupakan garda terdepan dalam memerangi kasus stunting ini, pasalnya ibu-ibu harus berusaha membuat anak tertarik dan mau untuk makan makanan bergizi. Sehingga, ibu-ibu dituntut untuk membuat makanan semenarik mungkin dan juga tentunya bergizi, agar angka stunting di Indonesia dapat menurun hingga mencapai angka nol.

Perlombaan KOSAS ini menghasilkan sebuah “buku kumpulan resep” sebagai bentuk upaya mengatasi stunting dengan berbagai olahan berbahan dasar lele, yang mana lele ini selain murah juga kaya akan gizi. Buku kumpulan resep ini diharapkan dapat dimanfaatkan ibu-ibu khususnya diwilayah Kecamatan Simpang Empat untuk membuat berbagai olahan makan yang bergizi.

 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *