Binda Kalsel Bersama Kelompok Cipayung Plus Komitmen Jaga Pemilu Damai

  • Bagikan
Binda Kalsel bersama dengan Cipayung Plus

Nusawarta.id – Banjarmasin. Suhu politik terus meningkat seiring dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pemilu 2024. Untuk menjaga situasi tetap kondusif, Badan Intelijen Daerah (Binda) Kalsel bersilaturahmi dengan para tokoh organisasi kepemudaan yang tergabung dalam Cipayung Plus.

Kabinda Kalsel, Brigjen Pol Nurullah S.H., M.H., didampingi Kabag Ops Kolonel Laut Achmad Syaifudin S.H, mengadakan santap siang bersama dengan belasan tokoh mahasiswa tersebut di salah satu rumah makan pada hari Rabu (31/01/2024).

Melihat dinamika politik yang semakin intens, Kabinda Kalsel menghimbau agar mahasiswa tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu tidak jelas yang dapat mengganggu kondusifitas wilayah, khususnya yang berkembang di tingkat nasional.

“Jangan mudah terpancing dengan isu-isu tidak jelas seperti pemakzulan Presiden. Tetaplah jaga keamanan. Agar Kalsel yang merupakan tempat kita menimba ilmu dan belajar demokrasi bisa tetap aman dan lancar,” harap Brigjen Pol Nurullah.

Kalsel memang tempat yang tenang. Namun sejarahnya pernah kejadian kerusuhan politik di tahun 1997. “Jadi jangan lengah, tetap antisipasi kemungkinan adanya pergerakan yang radikal atau terorisme,” tambah Kabinda Kalsel.

Baca Juga  Kabinda Kalsel Kumpul Bareng Forum Pembauran Kebangsaan, Antisipasi Konflik Suku

Menanggapi Kabinda, ada beberapa saran dan masukan yang disampaikan oleh para aktivis pergerakan mahasiswa. Salah satunya adalah bagaimana cara membuat sistem sosialisasi kepemiluan yang berkesinambungan, tidak hanya pada saat mendekati Pemilu saja.

Apalagi dengan rata-rata tingkat pendidikan warga Kalsel yang belum tinggi, jadi perlu terus disosialisasikan untuk meningkatkan literasi politik masyarakat, agar bisa meminimalisir adanya money politic.

Kemudian masyarakat juga perlu diberikan kesadaran agar mau berkorban waktu dan tenaga untuk memberikan hak suaranya di TPS pada hari H Pemilu. Dengan begitu, Golput bisa diminimalisir dan meningkatkan tingkat partisipasi pemilih.

Kelompok Cipayung Plus yang hadir antara lain Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), dan Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI). (Arm/Red).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *