Kalbar Gelar Rakornas Pariwisata 2024, Kemenparekraf Puji Pariwasata Kalbar

  • Bagikan

Nusawarta.id – Pontianak. Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pariwisata yang berlangsung pada 23 – 25 Februari 2024 sukses digelar di Provinsi Kalbar. Kegiatan tersebut banyak diapresiasi para tamu yang merupakan kepala dinas pariwisata dari seluruh penjuru tanah air.

Puncaknya, pengakuan serta apresiasi juga keluar dari bibir Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahudin Uno tentang keseriusan Pemprov Kalbar dalam menyelenggarakan event tersebut. Sabtu, (24/2/2024).

“Sukses Bu Windy Ibu Kepala Disporapar dan juga Pak Pj Gubernur Kalbar,” ucap Sandiaga Uno kepada Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson dan Pj Ketua PKK Provinsi Kalbar yang juga Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari.”

Sandiaga Uno juga mengungkapkan rasa bangganya lantaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar memilih Kota Singkawang sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan rakornas pemasaran pariwisata dan parekraf.

“Luar biasa perkembangan pariwisata di Kalbar, punya daya tarik wisata yang sangat luar biasa terutama dengan Festival Cap Go Meh yang berhasil menembus Top 10 KEN 2024,” tutup Sandiaga Uno.

Perlu diketahui bahwa, rakornas pariwisata yang ikut dihadiri oleh team of operator leader dari seluruh daerah se-Indonesia itu sebelumnya turut dirangkai dengan beberapa agenda, diantaranya Saprahan Khatulistiwa pada 17 – 23 Februari, launching Kalender Event Pariwisata 2024 pada 23 Februari, Kalbar Food Festival pada 17 – 25 Februari, dan Mini Festival Cap Go Meh pada 24 Februari.

Selain itu, diselenggarakan pula Rekor MURI memangkong sotong dengan peserta sebanyak 570 orang di halaman Parkir Ayani Mega Mall Pontianak, pada Jumat (23/02/2024).

Pemprov Kalbar melalui disporapar, sejak awal telah mengemas rakornas tersebut dengan sangat serius. Sejumlah event-event pariwisata akbar sengaja dihadirkan untuk mengenalkan provinsi ini secara luas.

Baca Juga  Minta Jajarannya Perkuat Kinerja, Kepala BSKDN Kemendagri Optimistis Hasilkan Strategi Kebijakan Berkualitas

Provinsi Kalbar bahkan dianggap mampu menjadi role model bagi daerah-daerah lain di Indonesia dalam menyelenggarakan rakornas pemasaran pariwisata. Para tamu yang hadir dari seluruh wilayah Indonesia pun diajak untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di Kalbar.

Sementara itu, Pj Gubernur Harisson menyampaikan, sebuah kebanggaan bagi masyarakat Kalbar bisa menjadi tuan rumah bagi penyelenggaraan rakornas pariwisata. Ia pun menaruh harapan besar pada perkembangan dunia pariwisata Provinsi Kalbar. Apalagi menurutnya Provinsi Kalbar yang sangat luas ini memerlukan energi yang besar agar bisa tumbuh dan berkembang menjadi provinsi yang maju.

“Kita bisa melakukan lompatan-lompatan dengan memajukan berbagai sektor, salah satunya sektor pariwisata,” katanya dengan bangga.

Harisson mengungkapkan, potensi pariwisata di Provinsi Kalbar sebenarnya tidak kalah dengan daerah lain di Indonesia, mulai dari wisata, budaya hingga kulinernya yang memiliki keunikan dan karakteristik tersendiri. Namun tidak dipungkiri, kondisi infrastruktur untuk menempuh daerah atau destinasi-destinasi wisata yang ada saat ini masih terbilang cukup sulit, dengan akses yang juga terbatas.

“Kami berharap dengan adanya pembangunan IKN di Kalimantan Timur yang berbatasan langsung dengan Kalbar, memiliki dampak yang positif bagi kami yang menyebabkan percepatan pembangunan pula di Kalbar,” ujarnya.

Kepala Disporapar Provinsi Kalbar, Windy Prihastari mendorong pemerintah kabupaten kota dan pelaku UMKM untuk terus menggali potensi serta mengambil kesempatan pada setiap event yang digelar. Mengingat nama Kalbar kini telah merangkak naik dengan berbagai event nasional yang digelar.

Lebih lanjut Windy menyampaikan, bahwa Kalbar saat ini telah ikut dipromosikan dengan skala yang lebih luas oleh pemerintah pusat melalui Kemenparekraf RI. Ia berharap kabupaten/kota dapat mengambil kesempatan dan peran dalam mempromosikan pariwisata berikut produk-produk unggulan dari daerahnya masing-masing.

Baca Juga  Sosialisasi dan Bimtek “Jempol Manis” : Inovasi Pelayanan di Tanbu

Windy Prihastari meyakini, dengan digelarnya event-event besar pariwisata tersebut akan menjadi menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk mengunjungi Provinsi Kalbar. Apalagi event-event yang digelar sangat menarik dan istimewa.

“Waktunya Kalbar untuk mengambil kesempatan ini, dan mempromosikan event-event, paket-paket wisata, dan ekonomi kreatif yang ada di Kalbar,” terangnya. (Mr/red).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *