Deklarasi Ekonomi Kreatif Tabalong: Langkah Strategis Menuju Pusat Inovasi dan UMKM Berdaya Saing

  • Bagikan

Nusawarta.id – Tabalong. Penutupan rangkaian Adaro Spectapreneur 5.0 di Tanjung Expo Center, Kamis malam (5/9/2024), ditandai dengan sebuah momen penting: Deklarasi Komunitas Ekonomi Kreatif Kabupaten Tabalong. Deklarasi ini dipimpin oleh Adam Syamsuddin Noor dan disaksikan oleh Vicky Arief H., Executive Committee Indonesian Creative Cities Network (ICCN), sekaligus Wakil Ketua Komite Ekonomi Kreatif Malang.

Dalam sambutannya, Vicky Arief menyatakan bahwa terbentuknya Komite Ekonomi Kreatif di Kabupaten Tabalong adalah langkah strategis untuk membangun ekosistem kreatif yang kuat di daerah tersebut.

“Tabalong memiliki potensi besar dalam bidang ekonomi kreatif. Dengan dukungan elemen-elemen Pentahelix akademisi, pengusaha, komunitas, pemerintah, media, dan aggregator, kami yakin Tabalong bisa menjadi salah satu kabupaten kreatif yang terdepan di Indonesia,” ujar Vicky.

ICCN, sebagai jaringan yang telah mencakup lebih dari 211 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia, berkomitmen untuk mendukung daerah-daerah seperti Tabalong kalsel dalam mengembangkan potensi ekonomi kreatifnya.

Vicky menegaskan bahwa ICCN berfokus pada penerapan 10 Prinsip Kota Kreatif, yang diwujudkan melalui program “Catha Ekadasa.” Program ini diharapkan dapat membawa Tabalong ke tingkat yang lebih tinggi dalam pengembangan ekonomi kreatif.

Visi dan Misi Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Tabalong

Komite Ekonomi Kreatif yang baru dibentuk ini membawa visi besar: menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan visi pemerintah Kabupaten Tabalong untuk menjadikan daerah tersebut maju dan terdepan.

Adapun misinya mencakup mendorong terbentuknya ekosistem pengembangan ekonomi kreatif, mempromosikan produk unggulan lokal, mendukung pembangunan sumber daya manusia, serta menciptakan lapangan pekerjaan.

Adam Syamsuddin Noor, sebagai Ketua Pelaksana Adaro Spectapreneur, mengungkapkan bahwa pembentukan Komite Ekonomi Kreatif ini adalah tonggak sejarah bagi Kabupaten Tabalong. “Kami percaya bahwa kolaborasi yang kita bangun hari ini akan menghasilkan inovasi dan peluang baru, khususnya bagi UMKM dan komunitas kreatif di Tabalong,” jelas Adam yang juga sebagai ketua FKP (Forum Kewirausahaan Pemuda) Kalimantan Selatan.

Baca Juga  Bupati H Fani Resmikan Pasar Ramadan Tabalong, Dorong UMKM dan Kebersamaan Warga

Deklarasi ini tidak hanya menjadi penutup yang meriah bagi Adaro Spectapreneur 5.0, tetapi juga simbol komitmen jangka panjang Tabalong dalam membangun ekonomi berbasis kreativitas dan inovasi.

Dengan sinergi yang kuat antara berbagai pihak, Tabalong diharapkan dapat menjadi pusat ekonomi kreatif yang berdaya saing tinggi di Kalimantan Selatan. (San/Red)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *