Nusawarta.id – Martapura. Haul ke-19 Syekh Muhammad Zaini Abdul Ghani atau Guru Sekumpul berlangsung pada Minggu malam, (14/01/2024). Lautan manusia tampak hadir mengikuti acara keagamaan tersebut. Untuk memastikan keamanannya, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalsel pantau langsung wilayah Sekumpul sejak siang hari.
Menggunakan sepeda motor, Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto, Kabinda Kalsel, Brigjen Pol Nurullah, Ketua DPRD Kalsel, Danrem 101/Antasari, Danlaud Syamsuddin Noor, dan pejabat lainnya memasuki kawasan Sekumpul untuk memastikan situasi tetap kondusif.
Kapolda Kalsel bersyukur pelaksanaan Haul Guru Sekumpul sejauh ini berjalan tanpa gangguan, tidak ada hal yang menonjol. Pihaknya bersama dengan Forkopimda Kalsel lainnya akan terus memonitor hingga pelaksanaan haul selesai.
Irjen Pol Winarto mengungkapkan jumlah jamaah yang datang sepertinya mencapai dua juta orang, atau bahkan lebih, yang berasal dari seluruh wilayah Indonesia. Hal ini terlihat berdasarkan pantauan dari situasi arus lalu lintas, serta kepadatan jamaah di Kota Martapura hingga meluber ke wilayah sekitarnya.
“Saya sudah perintahkan jajaran Dirlantas agar penempatan personel dioptimalkan, sehingga kemacetan parah bisa diurai dengan pengaturan anggota di lapangan,” tutur Winarto.
Sementara itu, masyarakat terlihat sangat antusias mengikuti Haul Guru Sekumpul. Salah satunya warga Martapura, Ahmadi, sengaja datang bersama anak dan istri untuk mendapatkan ridho dan keberkahan dari Allah SWT.
“Saya senang pelaksanaan Haul Guru Sekumpul tahun ini terasa lebih ramai dibandingkan tahun lalu. Mungkin karena sebelumnya orang-orang masih takut penyebaran Covid-19,” ujarnya sambil tersenyum.
Acara Haul Guru Sekumpul pada tahun ini memang terasa lebih semarak jika melihat perbandingan dengan tahun lalu. Masyarakat Kalsel sangat antusias, sampai banyak yang membuka posko bantuan di pinggir jalan raya. Ada yang menawarkan sekedar, minuman gratis, makanan gratis, bensin gratis, hingga penginapan gratis. (Arm/Red)